Sejarah Sekolah
Data Guru Karyawan
Berita dan Wacana hari ini

Artikel Terbaru

Sejarah SMK Bina Banua Banjarmasin

Diposting oleh SMK Bina Banua Banjarmasin



Dalam rangka turut serta membantu pemerintah dalam memajukan kesejahteraan rakyat khusus di bidang pendidikan kejuruan, maka beberapa Mahasiswa Tingkat Doktoral Jurusan Ekonomi Perusahaan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unlam berinisiatif dan mengambil prakarsa untuk mendirikan Sekolah Menengah Ekonomi Tingkat Atas (SMEA) Bina Banua.
Berdasarkan Hasil Rapat Pemrakarsa Berdirinya SMEA Bina Banua Banjarmasin tanggal 16 Mei 1978 bertempat di rumah Bapak Djahrani Mulyadi, BBA, Komplek Kebun Bunga Jl. Melati Ujung No.44 Banjarmasin, dengan Pemrakarsa/Pengundang yaitu: (1) Gerilyansyah Basrindu, BA; (2) Djahrani Mulyadi, BBA; dan (3) H. Mas'ud Baderi, BBA. Mahasiswa lainnya hadir dan berpartisipasi aktif adalah (1) M. Yahya, BA (2) Djarkasi Husmana, BA (3) Umar Hamdan, BA dan (4) Suparmono, BA.
Rapat sepakat membentuk Panitia Pendiri SMEA Bina Banua mulai tahun 1979 dengan susunan pendiri sebagai berikut:

1. Ketua :Gerilyansyah Basrindu, BA (Assisten Dosen Jurusan Ekonomi Perusahaan FKIP Unlam)
2. Sekretaris :H. Mas'ud Baderi, BA (Kepala TU SMPS Banjarmasin)
3. Bendahara :H. Djahrani Mulyadi, BBA (Karyawan Bidang Sekolah Menengah Kejuruan Depdikbud Kalsel)
4. Pembantu Umum:
- M. Yahya, BA (Guru SMEA Negeri 2 Banjarmasin)
- Djarkasi Humana, BA (Guru SMEA Negeri 2 Banjarmasin)
- Umar Hamdan, BA (Karyawan Asuransi PT. Berdikari Cabang Banjarmasin)
- Suparmono, BA (Karyawan Kantor Tenaga Kerja Kotamadya Banjarmasin)

yayasan Pendidikan Bina Banua sebagai Badan Hukum Pengelola SMEA Bina Banua telah menetapkan berdirinya SMEA Bina Banua Banjarmasin pada tanggal 23 Mei 1979 sesuai SK No: SKEP-017/YPBB/V/E.1979 tertanggal 23 Mei 1979. Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Kalimantan Selatan atas nama Pemerintah telah memberikan ijin untuk pendirian SMEA Bina Banua Banjarmasin sebagai Lembaga Pendidikan Kejuruan Swasta dari Yayasan Pendidikan Bina Banua dengan No: KEP.07/115.1/I.1979 tertanggal 23 Mei 1979, dimana Izin penyelenggaraan tersebut secara resmi mulai berlaku terhitung tanggal 1 Juni 1979. Dengan demikian Hari Ulang Tahun SMEA Bina Banua diperingati adalah setiap tanggal 1 Juni.
Sebagai Kepala SMEA Bina Banua yang pertama adalah Drs. M. Yahya.
Demikian sejarah awal berdirinya SMEA Bina Banua sebagai dokumen kelembagaan yang kemudian sesuai dengan kebijakan Pemerintah berubah menjadi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Bina Banua.

Pengalamatan TCP/IP

Diposting oleh SMK Bina Banua Banjarmasin

Kamis, 4 september 2008 dihari keempat bulan ramadhan. Duta internet kalsel diberikan kebingungan dalam pemberian materi pengalamatan TCP/IP. Karena sebagian besar duta internet kalsel bukan lah bersekolah yang mendasari pendidikan TKJ seperti saya. Mari saya bantu, supaya bukan cuman anak TKJ saja yang mampu memahami masalah TCP/IP.


disini saya hanya menyampaikan pengalamatan TCP/IP saja. Termasuk IP yang public dan private. Namun sebelumnya, kenali dulu istilah-istilah berikut ini:

-Default subnet mask ialah pemberi ruangan kepada jumlah IP yang digunakan.

-IP Broadcase adalah IP yang tak dapat dikedalam jaringan. Karena sebagai pengunci atau penutup IP lainnya.

-Host ialah pengguna IP pada tiap Client

Ip Loopback ialah IP yang digunakan pada setiap alat yang memerlukan IP untuk pengalamatan.

IP Public ialah IP yang digunakan oleh pengguna jaringan seluruh dunia.

Pengalamatan TCP/IP kelas A:

Pengalamatan TCP/IP kelas A dimulai dari 0.0.0.0 sampai dengan 127.255.255.255

Default subnet mask kelas A yaitu 255.0.0.0

IP broadcase kelas A ialah 126.255.255.255

IP public atau IP umum yang dapat digunakan 1.0.0.1 sampai dengan 126.255.255.254

IP private yang dapat digunakan yaitu 10.0.0.0 sampai dengan 10.255.255.255

IP untuk loopback yaitu 127.0.0.0 sampai dengan 127.255.255.255


Banyak IP dalam kelas A sebanyak 16.777.216 dan yang terpakai hanya 16.777.214 host dengan 126 jaringan.

Pengalamatan TCP/IP kelas B:

Pengalamatan TCP/IP kelas B dimulai dari 128.0.0.0 sampai dengan 191.255.255.255

Default subnet mask kelas B yaitu 255.255.0.0

IP broadcase kelas B ialah 191.255.255.255

IP public atau IP umum yang dapat digunakan 128.0.0.1 sampai dengan 191.255.255.254

IP private yang dapat digunakan yaitu 172.16.0.0 sampai dengan 172.31.255.255


Banyak IP dalam kelas B sebanyak 65.536 dan yang terpakai hanya 65.534 host.

Pengalamatan TCP/IP kelas C:

Pengalamatan TCP/IP kelas C dimulai dari 192.0.0.0 sampai dengan 223.255.255.255

Default subnet mask kelas C yaitu 255.255.255.0

IP broadcase kelas C ialah 223.255.255.255

IP public atau IP umum yang dapat digunakan 192.0.0.1 sampai dengan 223.255.255.254

IP private yang dapat digunakan yaitu 192.168.0.0 sampai dengan 192.168.255.255

Banyak IP dalam kelas C sebanyak 254 dan yang terpakai hanya 252 host.

demikian artkel saya, moga bisa dipahami semua, termasuk Duta Internet TELKOM kalsel sendiri yang sering utak-atik internet.